Jumat, 21 Oktober 2011

Karikatur Politik Indonesia






Indonesia penuh dengan KORUPTOR bayangkan saja,para Pejabat rakyat yang telah di pilih oleh rakyat sendiri mengabaikan janji-janji nya kepada rakyat indonesia.mereka mengabaikan amanat rakyat yang telah mempercayai mereka untuk memimpin bangsa ini.Banyak sekali bukti dari keteledoran tugas mereka sebagai pemimpin rakyat,salah satu contohnya lumpur lapindo yang tidak kunjung menemui titik akhirnya.Kasus bank century yang menyedot perhatian masyaraat Indonesia,dan masih banyak kasus lainnya yang kalau di bahas pun tidak kunjung usai

Mereka tidak pernah merasakan apa yang di rasakan oleh para korban dari kasus-kasus yang ditimbulkan sendiri oleh tangan-tangan yang tida bertanggung jawab.sebagai pemimpin sebaiknya mereka berpikir langkah yang akan  mereka ambil setelah menjadi pemimipin,bukan merasaan nikmat nya duduk di sebuah gedung negara,dengan fasilitas yang sangat mewah,kebutuhan yang terpenuhi dengan kehidupan yang mewah.

Sebelum mereka menjadi pemimipin apa sebelumnya mereka tida berfiir terlebih dahulu untuk menyandang amanat rakyat,apa yang di cari oleh mereka?popularitas kah atau apa??
Kebusukan mereka telah menjadi rahasia umum di negeri ini.sungguh memalukan.Sebagian dari mereka setelah negara tau tentang keburukannya,mereka pergi,meninggalkan Indonesia dengan alasan Bermacam-macam yang biasa terdengar alasan dari mereka adalah pergi keluar negeri dengan tujuan untu menyembuhkan sakitnya.kenapa mereka takut untuk di periksa??itu saja telah mereka butikan kepada rakyat indonesia kalau mereka telah BERSALAH.mereka tidak mau bertanggung jawab atas perbuatan yang mereka perbuat di negara Indonesia.

Sebaiknya menurut pendapat saya,siapapun yang ingin memimpin negara ini,harusnya berpikir lebih baik lagi untuk mengemban jabatan tersebut,mereka harus mempunyai jiwa pemimpin yang demokratis,jujur,adil,dan yang paling utama mereka takut pada ALLAH.Karna siapapun orang nya tidak akan ada yang berani menyalahi aturan ALLAH karna ketaatan dan ketakutan nya kepada ALLAH.

Terima Kasih

Tidak ada komentar:

Posting Komentar